Langsung ke konten utama

Resume Pelatihan Belajar Menulis PGRI Gelombang 26 Pertemuan Ke-16

Tema            : Anatomi Buku
Narasumber : Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD
Moderator    : Arofiah Afifi


Resume pertemuan ke-16 pelatihan belajar menulis PGRI ini sedikit terkendala karena neng geulis (anak bungsu kami) sedang dilanda demam dan batuk beberapa hari ini. Saya sebagai ibu tentunya memilih untuk memaksimalkan waktu mendampingi neng geulis, apalagi saat sakit seperti ini biasanya neng geulis hanya ingin bersamaku dan merengek manja dalam pelukanku. Namun hal ini tidak mematahkan semangatku mengikuti kelas pelatihan belajar menulis pertemuan ke-16 melalui ponsel, dan tetap setia mengikuti sembari memeluk erat neng geulis di tempat tidur.

Kegiatan pertemuan ke-16 ditemani moderator yang enerjik ibu Arofiah Afifi dan narasumber kita malam ini seorang wanita cantik bernama Ibu Theresia Sri Rahayu, S.Pd asli dari Kuningan Jawa Barat, namun kini menetap di kabupaten Sumba wilayah Nusa Tenggara Timur. Berikut CV beliau dengan segudang prestasi di dalamnya. (Luar biasa...!)

Materi pertemuan ke-16 mengenai Anatomi buku, yang digambarkan seperti makanan Burger (salah satu favorit anak-anakku).
Mengapa demikian ? Karena sejatinya buku memiliki anatomi sebagai pendukung di dalamnya seperti burger, maka harus dipastikan bagian per bagiannya disusun sedemikian rupa dengan komposisi yang seimbang agar tampilannya menarik dan rasanya ciamik. Komposisi atau anatomi buku sangat menentukan layak atau tidaknya sebuah naskah yang ditulis menjadi sebuah buku yang menarik untuk dibaca.

Anatomi buku pada umumnya terdiri atas sampul bagian awal (preliminaries), bagian inti teks dan bagian akhir (postliminaries). Dimana sampul buku memiliki tiga bagian yaitu sampul depan, punggung buku, dan sampul belakang.
Anatomi sebuah buku dapat diuraikan sebagai berikut.
1. Sampul, terdiri dari 3 bagian :
  • Sampul depan, unsur-unsur yang dicantumkan pada sampul depan yaitu : judul utama, sub judul (jika ada), nama penulis, pengarang (jika lebih dari 3 orang ditulis nama penulis utama ditambah dkk), atau penerjemah, logo penerbit.
  • Punggung buku, unsur-unsur yang dicantumkan yaitu : logo, judul, sub judul, penulis, pengarang, editor, atau penerjemah. Teks di punggung buku diberikan jika punggung buku mencapai tebal minimum 7 mm atau mempunyai ketebalan 140 halaman (HVS 80 gr) dengan menggunakan ukuran huruf arial 7 pt.
  • Sampul belakang, unsur-unsur yang tercantum, yaitu : blirb, testimoni / endorsement, ISBN, nama dan alamat penerbit
Bagian Awal (Preliminaries), merupakan sejumlah halaman berisi teks, yang dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu:
  • Halaman prancis (judul utama saja) hlm. i* ) hanya berisi judul buku TANPA disertai kete rangan lainnya, seperti subjudul buku, nama penulis, dan logo serta nama penerbit. Ditulis dengan rata tengah.
  • Halaman undang-undang hak cipta hlm. ii* ) memuat kutipan UndangUndang No. 19 Tahun 2012 tentang Hak Cipta
  • Halaman judul utama (judul, subjudul, penulis, editor) hlm. iii*) adalah sebuah halaman buku yang memuat nama penulis, judul buku, subjudul buku (jika ada), jilid buku (jika ada), dan logo serta nama penerbit.
  • Halaman Katalog dalam terbitan (KDT) (hlm. iv*) memuat unsur-unsur pemegang hak cipta kepemilikan buku yang meliputi identitas buku, mencakup judul, nama penulis, nama editor (jika ada), jumlah halaman, tahun terbit, penerbit, ISBN, klasifi kasi buku, sumber bahan sampul, dan pengelola terbitan 
  • Persembahan (jika ada) hlm. v* ) ditulis dengan ringkas. Dapat berisi kutipan sajak/katakata mutiara/semboyan. Tidak leboh dari 5 baris.
  • Daftar Isi (hlm. vii*) untuk melihat dan mengetahui isi bab dan letaknya dalam buku. Sebaiknya dibuat otomatis.
  • Daftar Gambar (minimal 10 Gambar) Daft ar Tabel (minimal 10 Tabel) Pengantar Penerbit (editorial note) (hlm. vii*) 
  • Kata pengantar (hlm. ix) merupakan apresiasi karya yang ditulis oleh tokoh atau orang luar (bukan penulis buku) yang dianggap relevan, misalnya pejabat atau pakar/tokoh.
  • Prakata (preface) berisi deskripsi dari penulis/pengarang/editor mengenai karyanya, mulai dari latar belakang menulis karya, kaidah penulisan, dan penghargaan/ucapan terima kasih
Bahan Isi (Text Matter) Bahan isi terletak di antara bahan awal dan bahan akhir. Bahan isi merupakan inti dari sebuah buku. terdiri atas:
  • Pendahuluan, untuk mengantar pembaca agar dapat memahami isi buku. 
  • Bab dan Sub Bab, dikembangkan dengan panduan 5 W + 1 H 
  • Tabel dan Ilustrasi, gunakan ilustrasi yang relevan dan mendukung isi bab / sub bab. Carilah ilustrasi yang tidak mengandung hak cipta. Website penyedia ilustrasi gratis dan tidak mengandung hak cipta, di antaranya : pexels, freepik, pixabay, dll 
  • Sitiran/Kutipan, Terdapat dua cara pengutipan pada teks, harus dipilih salah satu dan digunakan secara konsisten, yaitu catatan perut (pengacuan ber- kurung) dan penomoran (footnote dan endnote). Penutup, berisi intisari dan kesimpulan buku. Bahan Isi (Text Matter) Bahan isi terletak di antara bahan awal dan bahan akhir. Bahan isi merupakan inti dari sebuah buku. terdiri atas: Contoh catatan perut: (Wibowo, 2007: 31) Contoh footnote : 
  • Penutup, berisi intisari dan kesimpulan buku.
Bahan Akhir (Postliminaries): meliputi unsur-unsur yang secara berurutan terdiri atas lampiran, glosarium, catatan akhir/endnote, daftar pustaka, dan indeks
  • Glosarium, Memuat daftar kata penting yang terdapat dalam isi buku dan diikuti penjelasannya. Contoh Glosarium.
  • Contoh daftar pustaka :
  • Indeks merupakan tanggung jawab penulis karena penulis yang lebih mengetahui tajuk indeks yang berkaitan dengan isi buku. Subtajuk indeks yang menjadi indeks sebaiknya disajikan menu- rut urutan abjad dan tidak menurut urutan kata. Penunjuk tajuk indeks menggunakan nomor halaman. Indeks hanya dapat disusun setelah naskah final layout dan koreksi (proof final). 


Adapun manfaat mengetahui antatomi sebuah buku bagi seorang penulis buku adalah kita dapat mengetahui bagian mana dari buku yang harus kita tulis dan bagaimana cara menulisnya.

Kesimpulan materi anatomi buku :
Menjadi seorang penulis buku merupakan sebuah proses tanpa henti. Dibutuhkan niat dan usaha serta doa terbaik untuk mewujudkannya. Mengenal dan memahami anatomi sebuah buku akan membawa seorang penulis menjadi lebih dekat dengan bahan bukunya. Oleh karena itu, milikilah kemampuan untuk membedah bagian per bagian dari sebuah buku, niscaya kita akan menjadi seorang penulis buku yang handal.

Intisari kegiatan tanya jawab yang dapat saya simak sebagai tambahan pemahaman saya mengenai anatomi sebuah buku sebagai berikut.
  1. Untuk menyusun sebuah buku agar menjadi satu kesatuan adalah dengan mulai dari menentukan tema yang akan mengikat keseluruhan isi buku. Kemudian menentukan judul yang relevan dengan tema. Setelah itu, barulah kita susun outline sebuah buku.
  2. Perbedaan menulis buku dengan menulis di blog, yaitu menulis di blog itu hanya berupa artikel sedangkan buku itu terdiri dari kumpulan artikel dan ada tantangan dan kepuasannya tersendiri yang dapat kita rasakan.
  3. Alur yang kita perlukan dalam menulis sebuah buku adalah menentukan langkah-langkah menulis buku, yaitu memahami anatomi buku terlebih dahulu, baru mulai mengumpulkan bahan bukunya. 
  4. cara merancang naskah buku yang baik adalah dengan membuat outline yg jelas, Bu. Bisa mengikuti pertanyaan2 pemandu sprti 5 W + 1 H 
  5. Niat lalu Doa dan Usaha merupakan kunci menjadi penulis buku yang profesional.
  6. Salah satu resep rahasia agar buku kita dikategorikan baik dan menarik bahkan lolos di penerbit mayor shg direkomendasikan / dijual di toko buku besar adl buku kita harus relevan dan aktual dgn kebutuhan pasar saat ini. 
  7. Judul menjadi satu penentu buku yang kita tulis menarik atau tidak, judul yang menarik maka akan mengundang orang tertarik membaca bahkan membeli buku kita.
  8. Kiat agar memiliki kemampuan untuk membedah bagian per bagian dari sebuah buku adalah dengan berproses. Semakin banyak kita berlatih maka kita akam semakin mampu, sering membaca2 buku best seller utk inspirasi, dan memahami mengenai anatomi sebuah buku.
  9. Agar buku itu berkesan bagi pembaca tentunya kita harus kenal dulu sasaran buku kita sehingga dalam merancang isi buku pun akan mengacu pada profil pembaca kita. Bisa dilihat dr umur, pendidikan, dll. Selain itu isi buku harus melibatkan pembaca dlm narasi buku yg kita tulis. Mksdnya gali sisi emosional pembaca sedapat mungkin. Jangan terlalu berteori atau mengajari namun berikan sharing pengalaman yg praktis.
  10. Daftar pustaka yang diambil dalam penulisan sebuah buku biasanya 4 - 5 tahun terakhir atau jangka waktu lainnya. Terutama jika buku ilmiah. 
  11. Perbedaan Blurb dan Sinopsis bisa dilihat pada laman https://www.instagram.com/p/CSoGR6bJVeS/?igshid=MDJmNzVkMjY=  Sedangkan cara untuk membuat sinopsis agar menarik pembaca, sebenarnya yang lebih tepat adalah Blurb yang menarik pembaca. Sinopsis yang baik adalah yang menceritakan keseluruhan isi buku secara ringkas.
Clossing statement narasumber pertemuan ke-16 :

Bpk/Ibu blogger yg keren, materi anatomi buku tidak akan ada artinya jika Bpk/Ibu tidak berani untuk memulai menghasilkan karya sbgai penulis. Oleh krn itu, milikilah mimpi yg besar itu dan beranilah dlm mewujudkannya. Butuh niat,doa, dan usaha. Bukan cukup menguasai materi namun juga harus mampu dlm mengaplikasikannya. Marilah bergandengan tangan, saling membantu dan menyemangati antara sesama kita para blogger. Terus semangat dan yakin pasti bisa. 
(Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD)

Puji nama Tuhan sebuah ilmu dan pengalaman baru kembali saya dapatkan di pertemuan ke-16 yang membedah mengenai anatomi sebuah buku. Terima kasih Ibu narasumber dan Ibu moderator yang telah memberikan banyak inspirasi untuk saya akan terus semangat belajar menulis. Kiranya ilmu yang telah diberikan dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin

Salam sukses dan salam literasi
Gusti Mberkahi

Bandung, 26 Juni 2022
ti2s_mratri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tantangan H7 : Pahlawanku Seutuhnya Part 3

Dering ponselku berbunyi... Kulirik layar ponselku tertera nama orang yang aku sangat kenal. Kuangkat telepon itu, diseberang telepon ada suara lirih ibuku, namun tak jelas pembicaraannya, namun sempat aku tangkap intinya "mamah sakit". Seketika itu aku bangun dari tempat semula aku berbaring, dan mengajak suami serta kedua anakku untuk segera menyiapkan diri bergegas kerumah orang tuaku. Kebetulan saat itu hari Sabtu sore, cuaca mendung, dan kami semua ada di rumah. Suamiku tipe menantu yang sangat sayang pada mertuanya. Mendengar mertuanya sakit beliau segera mencari kunci dan memanaskan mobil. Seraya mengingatkanku membawa bawa baju ganti anak-anak. Akupun segera menarik tas jinjing, dan memasukkan baju ganti anak-anak kedalam tas yang aku bawa. Setelah mengunci pintu dan pagar rumah dan menyalakan lampu teras, kulihat anak-anak juga sudah ada di dalam sana, tak berapa lama mobil mulai melaju, membawa kami ke rumah orang tuaku. Untungnya jarak rumah kami dengan...

RESUME PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI GELOMBANG 26 PERTEMUAN KE-6

Tema             :  Menulis Buku Mayor Dalam 2 Minggu Narasumber   : Bpk. Prof. Richardus Eko Indrajit Moderator        :  I bu Aam Nurhasanah Tak terasa kegiatan pelatihan belajar menulis PGRI gelombang 26 memasuki pertemuan ke-6, malam ini mengusung tema " Menulis Buku Mayor Dalam 2 Minggu " dengan narasumber Bpk. Prof. Richardus Eko Indrajit  narasumber yang aktif di berbagai seminar, lokakarya, dan penulis buku serta jurnal yang telah dipublikasikan di dalam maupun luar negeri (ternyata beliau merupakan suami dari artis Lisa A. Riyanto, sungguh luar biasa) ,  didampingi moderator Ibu Aam Nurhasanah dari Cipanas, Kab. Lebak Banten yang juga merupakan alumni pelatihan belajar menulis PGRI gelombang 8, namun karena kesibukkan beliau dan merasa kurang fokus mengikuti kegiatan, beliau mengulang kembali mengikuti pelatihan di gelombang 12 untuk memantapkan ilmunya d...

Resume Pelatihan Belajar Menulis PGRI Gelombang 26 Pertemuan Ke-19

Tema.            : Pemasaran Buku Narasumber : Bpk. Agust Subardana, S.E., M.M Moderator.   : Bpk. Sigid Purwo Nugroho  Selamat malam para pegiat literasi... Kegiatan pelatihan belajar menulis PGRI gelombang 26 memasuki pertemuan yang ke-19 mengusung tema Pemasaran Buku . Ditemani moderator hebat Bpk. Sigid Purwo Nugroho menyapa kami di pukul 19.00 WIB, tanda kegiatan pelatihan belajar menulis PGRI akan segera dimulai. Dan seperti biasanya grup dikunci agar kegiatan pelatihan secara daring ini bisa kondusif. Narasumber malam ini merupakan direktur marketing penerbit Andi Yogyakarta yang bernama Bpk. Agust Subardana, S.E., M.M yang sudah bergabung dengan penerbit Andi lebih dari 18 tahun lamanya,  (Woww... Luar biasa). Berikut CV yang beliau bagikan dalam kegiatan pelatihan belajar menulis PGRI gelombang 25-26 malam ini. Sebelum kelas dimulai Bpk.  Sigid Purwo Nugroho selaku moderator mengingat par...